Sekilas

MEMBUTUHKAN TAS SOUVENIR ATAU TAS PROMOSI YANG UKURAN,CETAK,WARNA CUSTOM SILAHKAN KUNJUNGI: www.souvenirtas.com

Kamis, 29 September 2011

Surakarta Kota Berbudaya (Edisi Jalan-Jalan)

Siapa yang tak kenal Surakarta atau yang sering disebut solo/sala.Kota yang memiliki penduduk sekitar 503.421 jiwa dan mempunya luas kira-kira 44km2.Bicara mengenai solo pasti kita akan ingat sebuag lagu yang menceritakan sebuah sungai yaitu bengawan solo yang membelah kota ini.Kota yang dikenal dengan slogan Spirit of java ini dikenal sebagai kota budaya dan barometer kehidupan harmonis.


Sebagai kota budaya dan kota dengan keberagaman etnik serta agama solo/surakarta mampu menyatukan dan menjunjung kebudayaan peninggalan jaman dulu.

Industri batik menjadi salah satu industri khas Solo. Sentra kerajinan batik dan perdagangan batik antara lain di Laweyan dan Kauman. Pasar Klewer serta beberapa pasar batik tradisional lain menjadi salah satu pusat perdagangan batik di Indonesia. Perdagangan di Solo berada di bawah naungan Dinas Industri dan Perdagangan

  Solo juga memiliki banyak pasar tradisional, di antaranya Pasar Gedhe (Pasar Besar), Pasar Legi, dan Pasar Kembang. Pasar-pasar tradisional yang lain menggunakan nama-nama dalam bahasa Jawa, antara lain nama pasaran (hari) dalam bahasa Jawa: Pasar Pon, Pasar Legi, sementara Pasar Kliwon saat ini menjadi nama kecamatan dan nama pasarnya sendiri berubah menjadi Pasar Sangkrah. Selain itu ada pula pasar barang antik yang menjadi tujuan wisata, yaitu Pasar Triwindu (setiap Sabtu malam diubah menjadi Pasar Ngarsopuro) serta Pasar Keris dan Cenderamata Alun-Alun Utara Keraton Solo.Melestarikan pasar tradisional adalah salah satu yang dicanangkan pemerintah kota solo.

Tidak ada komentar: